“Tidaklah engkau menceritakan sesuatu kepada suatu kaum sedang akal mereka tidak mampu menerimanya, melainkan cerita itu menimbulkan fitnah pada sebagian dari mereka.” (HR. Muslim).

Ketua Umum FBR dan Tokoh FPI Bersama Ulama Syiah Iran, apakah benar ?

 








Saat gencarnya kaum muslimin menjelaskan kesesatan akidah Syiah, tokoh betawi KH. Luthfi Hakim, MA, yang menjabat Ketua Umum Forum Betawi Rempug (FBR) yang juga adalah pengasuh Pondok Pesantren Ziyadatul Mubtadi’ien, mengunjungi Iran pekan lalu untuk berkunjung kepada para ulama Syiah di Iran. Beliau ditemani rekan dari FBR juga, Ust. Muhammad Aziz Ghozay yang juga Dosen UIN Jakarta. Bersama mereka ikut pula Sayyid Ali al Hamid dan Sayyid al Idrus yang memperkenalkan diri dari Front Pembela Islam (FPI) Jakarta.

Dimuat web berita milik Syiah Indonesia, Abna dan liputanislam berdasarkan informasi dari mahasiswa Al Mustafa International University Qom, pada Ahad (23/2/2014), KH. Luthfi Hakim dan Sayyid Ali Al Hamid dan yang lainnya berada dikota Qom untuk mengunjungi para ulama Syiah di negeri itu. Salah satu tempat yang dikunjungi rombongan dari Indonesia itu adalah Percetakan dan Penerbit al-Qur’an terbesar di Qom.

KH. Lutfi Hakim, tokoh Betawi yang sekaligus pengasuh Pondok Pesantren Ziyadatul Mubtadi-ien tersebut mengatakan, “Kedatangan saya disini mengatasnamakan Forum Betawi Rempug, yang memiiki anggota kurang lebih lima ratus ribu orang. Suku Betawi adalah penduduk inti kota Jakarta yang merupakan ibukota negara Indonesia. Yang alhamdulillah, sebuah kebanggaan bagi kami, semua masyarakat Betawi seratus persen adalah muslim, dan tidak seorangpun yang bukan muslim. Dan kultur dan tradisi keagamaan masyarakat Betawi sangat dekat dengan tradisi Syiah”.

KH. Luthfi Hakim Calon Anggota DPD

Sangat mustahil jika kunjungan yang dilakukan oleh tokoh Betawi itu tak ada tujuan dan maksud apa-apa. Apalagi kedatangan Kyai pimpinan Pondok Pesantren Ziyadatul Mubtadi’in itu didampingi oleh seorang tokoh pemuda dari FPI, Ormas Islam yang masih bersikap abu-abu terhadap kesesatan Syi’ah.

Berdasarkan penelusuran, KH. Luthfi Hakim maju menjadi calon anggota DPD Provinsi DKI Jakarta pada pemilu April mendatang. Jika pria 41 tahun itu benar-benar menganut ajaran Syiah atau minimalnya terpengaruh syubhatnya maka akan menjadi ancaman tersendiri bagi kaum muslimin Indonesia.

Untuk itu umat Islam marilah bersatu melawan aliran sesat syiah yang berkamuplase islam, tak disyangkan ormas-ormas islam, jajaran kepolisian, dan wakil rakyat sudah bergabung, bergandengan tangan dengan aliran sesat syiah yang berkamuplase islam. Marilah bersama-sama membongkar kebusukan dan kejahatan doktrin yang dijalankan pada aliran sesat syiah berkamuplase bernotabane dengan islam. Jangan jadikan negara islam di indonesia seperti negara suriah, iran, irak, afganistan, mesir yang sebagai makar pembunuhan terhadap kaum ahlussunnah tegak di jalan allah telah ditumpaskan darahnya oleh kaum bejat syiah laknattullah.

Sebagai akhir penutup semoga diri kita kaum muslimin serta anak-anak dan cucu-cucu kita di lindungi oleh Allah Azza wa jalla dari kesesatan aqidah oleh tangan syiah laknattullah.

Amin ya rabbal alamin

Comments
1 Comments
1 comment:
Write komentar